TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - GM Corporate Communication Telkomsel Ricardo Indra, memastikan tidak ada kerusakan infrastuktur BTS milik Telkomsel, sebagai buntut gempa 8,5 SR yang menguncang Aceh dan wilayah Sumatera.
Sehingga, tidak terjadi gangguan jaringan komunikasi milik Telkomsel di area Sumatera. Semua BTS di Sumatera pun masih berfungsi normal.
Total BTS di Sumatera berjumlah 12.500 unit. Sedangkan untuk wilayah Sumatera Utara, termasuk Aceh, berjumlah 500 BTS. Hanya, menurut Ricardo, ada beberapa BTS di Aceh yang harus memakai baterai cadangan, karena padamnya aliran listrik di sana.
“BTS tidak ada yang rusak. Dari semua BTS, ada yang hidup, dan ada beberapa yang suplai listriknya dari baterai cadangan,” jelasnya kepada Tribunnews.com, Rabu (11/4/2012).
Lalu apa yang membuat sulit pengguna provider Telkomsel menghubungi anggota keluarganya di Aceh dan Sumatera Utara? Ricardo menjelaskan, terjadi peningkatan 100 persen trafik penggunaan. Sehingga ada antrean bagi penelepon agar dapat berkomunikasi.
“Bukan gangguan, tapi karena meningkatnya jumlah trafik ke daerah itu. Yang bisa masuk, dia dapat kanal. Luar biasa peningkatan trafiknya,” ungkap Ricardo.
{ 0 komentar... Views All / Send Comment! }
Posting Komentar