KB Pria Bisa Tingkatkan Libido

TRIBUNNEWS.COM, SINTANG - BKKBN Kabupaten Sintang Kalimantan Barat (Kalbar) menggalakan program KB bagi masyarakat pedalaman, khususnya mereka yang ada di Kecamatan Ketungau Hulu dan Ketungau Tengah.

Kabid Keluarga Berencana Keluarga Sejahtera (KBKS) BKKBN Kabupaten Sintang,
Fatimah Chairani mengatakan, untuk mengintensifkan program KB tersebut, pihaknya berusaha memberdayakan Petugas Keluarga Berencana (PKB).

"Alhamdulillah untuk saat ini menunjukan peningkatan, masyarakat sudah mulai sadar untuk mengikuti program KB," katanya saat ditemui Tribun, Senin (23/5/2011) di kantornya.

Fatimah mengatakan, kendati menunjukan adanya peningkatan, pihaknya masih
kesulitan untuk menerapkan program KB kepada kaum pria, pasalnya imej masyarakat KB selalu identik dengan kaum perempuan.
"Padahal, saat ini kaum pria juga bisa menggunakan alat KB, namun masyarakat masih enggan untuk menggunakannya, dengan berbagai alasan, tentunya," jelasnya.

Dari data perdesember tahun 2010, jumlah pengguna KB di Kecamatan Ketungau
Tengah Mencapai 4187, terdiri dari pengguna KB alat kontrasepsi dalam rahim
(ayudi) sebanyak 120 orang, Medis Operasi Pria sebanyak 3 orang, medis operasi Wanita 19 orang, pengguna implan mencapai 114, suntik 2001, sedangkan pil mencapai 1900 dan kondom hanya 30 orang.

"Pasangan Usia Subur 3.037 atau sekitar 59,50 persen, jadi memang KB ini masih didominasi oleh kaum perempuan," tegasnya.

Menurutnya, KB bagi kaum pria sejatinya cukup baik diterapkan, fungsinya hampir sama pada alat KB yang dipergunakan oleh perempuan. Bahkan jika kaum pria melakukan KB, dampaknya akan sangat positif, yakni bisa meningkatkan libido.

"Hanya saja masyarakat masih enggan untuk menggunakannya. Memang membutuhkan kerja keras untuk mensosialisasikan masalah ini kepada masyarakat, supaya mereka yang pria juga mau melakukan KB, apalagi masyarakat pedalaman yang sibuk dengan pekerjaan di kebun" tegasnya.