Soimah Pancawati Tak Merasa Tenar

Bookmark and Share
http://data.tribunnews.com/foto/bank/images/20110824_SOIMAH_Angkat_Koper.jpg
http://data.tribunnews.com/foto/bank/images/20110824_SOIMAH_Angkat_Koper.jpg

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Pesinden asal Bantul, Yogyakarta Soimah Pancawati, tidak tidak percaya jika dirinya makin tenar. Sebab, ia tidak merasa ada perubahan dalam sikap dan penampilan sehari-harinya.

"Masa sih? Biasa aja. Aku menyikapinya biasa aja. Aku nggak terlalu gila artis. Aku juga sudah terjun dari 1995, jadi nggak instan. Untuk hidup juga nggak pernah neko-neko, nggak pernah nyalon berjam-jam," ujarnya, saar ditemui di studio Pancoran, Jakarta Selatan.

Menurutnya, Soimah yang dulu dengan sekarang sama saja. Tidak ada yang berubah. Ia menganggap dirinya bukan artis, melainkan pekerja seni. "Jadi bakul kacang neng ndeso, ya ra opo-opo," ucapnya.

Namun, yang berubah hanya rezekinya. Saat ini ia mendapatkan banyak tawaran kerja di sejumlah stasiun televisi. Penghasilannya lebih besar ketimbang saat menjadi sinden di acara wayang kulit.

"Wayang kulit semalam suntuk itu Rp 50 ribu. Semaleman nahan kencing kesemutan. Ya, dari Rp 50 ribu, berangkat habis magrib, pulang subuh," kenangnya.

{ 0 komentar... Views All / Send Comment! }

Posting Komentar