Persiba: PSSI Tak Undang KPSI Karena Takut akan Kalah Suara

TRIBUNNEWS.COM, BALIKPAPAN - Sekretaris Umum Persiba, Irfan Taufik mengatakan PSSI telah menyalahi aturan pasal 23 Statuta PSSI karena tidak mengundang pemilik suara (voter) sah hasil kongres Solo. Padahal mereka adalah pemilik suara yang memilih Djohar Arifin dan Farid Rahman sebagai ketua umum dan wakil ketua umum.

Persiba tetap akan bertekad mengikuti kongres tahunan PSSI yang rencananya akan digelar di Jakarta, Sabtu (18/2/2012) mendatang.

Ditambahkan, kongres tahunan tersebut akan mengevaluasi program kerja setahun serta membahas program satu tahun kedepan. Tidak diundangnya anggota Komite Penyelamat Sepak bola Indonesia (KPSI) lanjut Irfan, PSSI ketakutan akan kalah kekuatan pemilik suara. Tidak menutup kemungkinan, hasil kongres tahunan tersebut katanya akan melahirkan rekomendasi untuk melakukan kongres luar biasa (KLB).

"Mereka tidak bisa membantah kedatangan kami, karena kamilah pemilik suara yang sah. Mereka mau evaluasi program apa karena mereka tidak melakukan kompetisi IPL secara utuh musim lalu. Bisa saja hasil rekomendasi kongres tahunan itu adalah kongres luar biasa," tambahnya.