TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Sekjen PKS, Anis Matta mengkritik reshuffle yang dilakukan Presiden SBY adalah untuk persiapan logistik pemilu 2014. Terkait hal tersebut Menkominfo, Tifatul Sembiring memang ada iuran yang dikeluarkan kader partai yang duduk di kabinet termasuk PKS, akan tetapi jumlahnya tidak sebesar mereka yang duduk di DPR.
"Enggak bisa iuran menteri, iuran menteri berapa paling sebulan enggak besar, iuran kader yang besar di DPR,"ujar Tifatul di gedung DPR, Jakarta, Senin (10/10/2011).
Menurut Tifatul, iuran yang masuk ke partai politik memang paling banyak berasal dari kader-kadernya. Namun, lantaran gaji menteri yang lebih kecil sepertiga dari DPR maka pemasukan lebih banyak dari DPR.
"Kita ada iuran, tapi iuran anggota tidak besar, lebih besar iuran anggota yang di DPR kan itu berdasarkan gaji iuran anggota DPR itu lebih besar dari iuran menteri di PKS begitu,"jelasnya.
Saat disinggung mengenai pernyataan Sekjen PKS, Anis Matta yang menjelaskan bahwa reshuffle untuk persiapan logistik pemilu 2014, Tifatul enggan menjelaskan lebih lanjut mengenai kebenarannya seperti apa.
"Tanya saja sama pak Anis Matta,"pungkasnya.
{ 0 komentar... Views All / Send Comment! }
Posting Komentar