TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Kepala Lembaga Pemasyarakat (Kalapas) Dewasa Tangerang, Suprijadi, mengakui telah mengizinkan Antasari meninggalkan LP Tangaerang, dua bulan lalu. Namun kala itu, ia sangat khawatir saat hendak mengizinkan seorang nara pidananya menghadiri acara lamaran putrinya.
Kekhawatiran Suprijadi cukup beralasan. Sebab, napi tersebut adalah mantan Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), yang menjadi terpidana 18 tahun dalam kasus pembunuhan terhadap Direktur PT Putra Rajawali Banjaran, Nazaruddin Zulkarnaen. Apalagi, kasus itu sendiri disinyalir pihak Antasari sarat rekayasa dengan melibatkan sejumlah perwira polisi.
Melalui istrinya Ida Laksmiwati, Antasari mengajukan cuti napi untuk acara penting keluarga, yakni lamaran putri pertamanya, Andita Dianoctora Antasari Putri, di kediamannya, Serpong, Tangerang, Banten.
"Ya, saya sempat khawatir juga, karena lihat latarbelakang kasusnya, kasus pembunuhan itu. Apalagi, dia public figure. Yah, saya ada slogan 'jangan, jangan', ada yang balas dendam di luar (lapas)," ucap Suprijadi.
Karena kekhawatiran itu, Suprijadi mengaku langsung minta pertimbangan Kepala Kanwil Ditjen PAS Banten perihal permohonan cuti untuk Antasari tersebut. "Kata Kakanwil diizinkan, yah saya izinkan. Tapi, penjagaan ketat ini dilakukan karena saya juga ingat waktu Pak Patrialis Akbar (mantan Menkumham) mengikuti RDP dengan Komisi III DPR. Kan waktu itu, ada anggota DPR yang menanyakan bagaimana keamanan Pak Ansari di lapas. Jadi, saya juga menjalankan itu,"ujarnya.
Selain koordinasi dengan Kakanwil, Suprijadi juga mengaku minta bantuan polisi untuk melindungi mantan Ketua KPK yang terkenal dengan kumis tebalnya itu. "Yang jaga lebih banyak dari polisi. Kalau dari lapas ada tiga petugas, kalau dari polisi ada lima orang
Suprijadi merasa bersyukur karena tak terjadi hal-hal buruk menimpa Antasari saat ia keluar dari lapasnya tersebut.
Direncanakan resepsi putri Antasari dan mempelai pria bernama Rian akan dilangsung di kediaman Antasari pada 11 Maret 2012 nanti. "Kalau resepsi dia ajukan lagi, nanti kami pertimbangkan dulu," tukasnya.
{ 0 komentar... Views All / Send Comment! }
Posting Komentar