Kehidupan Berbangsa di Tahun 2011 Penuh Dusta

Bookmark and Share
http://data.tribunnews.com/foto/bank/images/Din-Syamsuddin-3.jpg

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Saat menggelar acara refleksi akhir tahun bertajuk Tahun Penuh Dusta, Masihkan Ada Asa Tersisa, di kantor PP Muhammadiyah, Ketua Umum PP Muhammadiyah Din Syamsudin menilai tahun 2011 ini adalah tahun penuh dusta yang dilakukan oleh para penguasa di Indonesia.

Din mengatakan para penguasa di negara ini, sekarang mempunyai kebiasaan lari dari masalah. Padahal masalah tersebut jelas sedang menimpa rakyat, namun para pemimpinnya tidak pernah merasa bahwa negara ini punya masalah. Menurutnya, hal itu terjadi karena ada legitimasi yang lebih besar dan akhirnya menimbulkan penumpukan masalah sehingga masalah bangsa kian besar.

"Kami melihat dalam kehidupan berbangsa dan bernegara sepanjang tahun 2011 ini penuh dusta. Dusta itu kebanyakan disampaikan oleh para pemangku kepentingan di negara ini," ujar Din, Senin (19/12/2011).

Dikatakannya, kondisi bangsa saat ini masih bisa diperbaiki jika pemerintah benar-benar serius memperbaiki semua sistem yang ada dalam negara ini. Satu di antara jalan keluar untuk memperbaiki keadaan bangsa saat ini yakni adanya gebrakan dari pemimpin tertinggi di negeri ini. "Saya khawatirnya gebrakan tersebut tak muncul dari pemimpinnya dan justru muncul dari bawah. Kalau keadaan seperti ini terus dibiarkan, penyakit bangsa akan semakin kronis," imbuhnya.

{ 0 komentar... Views All / Send Comment! }

Posting Komentar