Ada Perempuan Lain di Angkot saat RS Diperkosa

Bookmark and Share
http://data.tribunnews.com/foto/bank/images/angkot-cabul.jpg
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Saat menumpangi angkot M-26 yang kebetulan melintas di Jalan Raden Saleh, Depok, pada Rabu lalu (14/12/2011), RS (40) yang hendak berbelanja sayuran sempat melihat seorang perempuan muda tengah tertidur di kursi depan, disamping sopir.

Di dalam angkot sudah terdapat dua orang laki-laki yang naik terlebih dahulu dari pedagang sayur itu. Belum jauh mobil melaju, saat kendaraan memasuki Jalan Margonda, tiba-tiba salah seorang laki-laki itu menodongkan golok. Perempuan itu pun pasrah.

Joi, (50), paman korban yang sempat mendengar keterangan langsung dari RS mengatakan bahwa saat itu pelaku yang berperawakan tinggu kurus berambut gondrong itu langsung menyumpalkan kain ke mulut ibu dua anak itu.

"Matanya juga ditutup," kata Joi saat ditemui dikediamannya, Jumat (16/12/2011).

Di lantai angkot perempuan tersebut digarap sendiri oleh laki-laki yang memegang golok itu. Sementara laki-laki lainnya hanya duduk diam karena terlalu mabuk, dan bau alkohol santer tercium di dalam angkot tersebut.

Walau pun sempat melawan, dan RS menolak dengan keras ketika hendak digagahi, namun perempuan muda yang duduk disamping sopir terus tertidur, dan sang sopir fokus mengemudikan kendaraan.

Pengakuan RS kepada sang paman, hanya laki-laki pemegang golok itu lah yang menggagahi. Sementara lainnya hanya terdiam.

"Sampai ponakan saya dibuang di Cikeas, dan diancam jangan teriak, perempuan itu katanya masih tidur," terang Joi.

Kabag Op Polres Kota Depok, Kompol Suratno membenarkan pernyataan Joi. Dalam laporan Polisi diketahui ada perempuan lain selain korban.

Saat ditanya apakah perempuan tersebut bagian dari komplotan pemerkosa dan perampok di atas angkot. Suratno mengaku belum bisa menjawab.

"Sebelum pelakunya tertangkap sulit menjelaskannya, kemungkinanya banyak," kata Suratno.

{ 0 komentar... Views All / Send Comment! }

Posting Komentar