VIVAnews - Bentrokan yang terjadi antara warga dengan anggota laskar militan tertentu di Jalan RE Martadinata, Gandekan, Jebres, Solo, sudah dapat diatasi polisi. Minggu, 6 Mei 2012, seluruh elemen yang terlibat dalam bentrokan itu akan dipertemukan.
Meski demikian, Kapolda Jawa Tengah, Irjen Pol Didiek S Widodo, meminta kepada semua pimpinan elemen yang bertikai agar tidak saling memancing. Mereka diimbau untuk saling meredam anggotanya.
"Ajakan untuk berdamai sudah dilakukan. Situasi sudah tenang dan terus dijaga. Jangan sampai memancing-mancing lagi," kata Kapolda kepada VIVAnews, di Candi Mendut, Magelang, Jawa Tengah.
Terkait sejumlah aksi keributan yang sempat terulang, Didiek menyanyangkan terjadinya pelemparan bom molotov oleh warga beberapa hari yang lalu.
"Ini malah mancing-mancing namanya dengan melempar bom molotov," katanya.
Lebih lanjut, Kapolda mengungkapkan polisi akan bertindak tegas kepada semua elemen, baik laskar maupun warga yang terbukti membahayakan jiwa orang lain.
"Polisi akan menjamin keamanan semua warga. Kami juga akan menindak tegas bagi siapa saja yang mengancam maupun membahayakan jiwa orang lain," katanya.
Apa yang menjadi penyebab kerusuhan, klik tautan ini.
{ 0 komentar... Views All / Send Comment! }
Posting Komentar