Jokowi: Tak Usah Lagi Berobat ke Singapura dan Malaysia

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Banyaknya masyarakat Indonesia memilih berobat ke luar negeri mendapat sorotan calon gubernur Jakarta, Joko Widodo.

Jokowi, biasa disapa, mengajak masyarakat tak tergiur dengan pengobatan di luar negeri mengingat Indonesia sudah memiliki rumah sakit yang tak kalah hebat dari negara lain.

"Melihat fasilitas yang ada, saya kira kita tidak usah (berobat) ke Singapura dan Malaysia. Di sini sudah modern. Karena itu kita tidak ingin devisa lari ke negara lain," ujar Jokowi saat mengunjungi MRCC Siloam Hospital di Semanggi, Jakarta Selatan, Sabtu (14/4/2012).

Dalam kunjungannya, Jokowi berbincang dengan bekas presenter kondang tiga zaman Kris Biantoro dan seluruh staf dokter MRCC Siloam Hospital. Jokowi mengaku kedatangannya sekalian melihat fasilitas kamar pasien kelas tiga yang diperuntukkan untuk warga tak mampu.

"Karena saya mau menggunakan kartu jaminan kesehatan. Jadi kita memastikan warga yang tidak mampu mendapatkan pelayanan yang sehat," ujar Jokowi yang berpasangan dengan calon wakil gubernur Basuki Tjahaja Purnama dalam pemilukada Jakarta.

Dikatakannya, dengan kartu jaminan kesehatan, masyarakat tak perlu membawa Surat Keterangan Tidak Mampu yang harus mengurus ke RT/RW. Ia mencoba mengaplikasi kartu jaminan kesehatan yang sudah diterapkan di Solo selama tujuh tahun ini.

Bukan tidak mungkin, masyarakat tak mampu Jakarta mendapatkan pelayanan kesehatan laiknya warga mampu. Mengingat Jakarta memiliki anggaran untuk pelayanan kesehatan cukup besar.

"Anggaran DKI bukan saja ada tapi juga melimpah," ucap pria yang masih menjabat Wali Kota Solo tersebut.