Jokowi-Ahok Keliling RS Siloam Jenguk Pasien tak Mampu

Bookmark and Share
http://data.tribunnews.com/foto/berita/2012/4/14/Jokowi_di_RS_Siloam_Hospital_1.jpg
http://data.tribunnews.com/foto/berita/2012/4/14/Jokowi_di_RS_Siloam_Hospital_2.jpg
http://data.tribunnews.com/foto/berita/2012/4/14/Jokowi_di_RS_Siloam_Hospital_3.jpg

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA -- Joko Widodo meyakini, peralatan canggih yang dimiliki MRCCC Siloam Hospital tak kalah dengan rumah sakit luar negeri. Dalam kunjungannya, Sabtu (14/4/2012), Jokowi yang tak lain salah seorang calon gubernur Jakarta ini diajak berkeliling pihak rumah sakit meninjau peralatan mutakhir yang tidak ada duanya di Asia.

Dokter Eko Purnomo yang menemani Jokowi, pertama kali mendatangi ruang PET CT. PET, adalah pemeriksaan non-invasif yang dapat menggambarkan fungsi metabolisme molekuler tubuh manusia dalam tiga dimensi dengan radiofarmaka. Dengan alat ini, aktifitas metabolik sel-sel tubuh dideteksi.

Jokowi terkagum dengan ruangan PET CT karena suasananya bisa disesuaikan dengan keinginan pasien. Pria yang masih menjabat Wali Kota Solo ini sempat merasakan PET scan hanya simulasi saja. Ia enggan ketika dokter Eko menawarkan Jokowi untuk menjalani PET scan.

"Aku enggak pernah check up PET CT," ujar Jokowi pendek menjawab permintaan dokter Eko di MRCCC Siloam Hospital, bilangan Semanggi, Jakarta Selatan. Selesai meninjau ruang PET, Jokowi diajak ke ruang monitoring yang berada persis di sebelahnya.

Setelah puas, Jokowi diajak ke ruang Radiotherapy. Di sini, Jokowi mendapat penjelasan dari dr. Fielda Djuita, tim dokter radiotherapy. MRCCC Siloam Hospital adalah rumah sakit Indonesia pertama yang memiliki alat bernama Linear Accelerator untuk pengobatan radiasi.

Salah satu teknik baru pada LINAC adalah IMRT. Bentuk baru dari IMRT adalah teknik Rapid Arc di mana radiasi dipandarkan dengan satu putaran mengelilingi tumor dalam waktu 2-4 menit. Tehnik Rapid Arc telah dilakukan untuk kasus kanker otak, kanker paru, dan lainnya.

Di sela mendengar penjelasan dr. Fielda, Jokowi mengaku bahwa fasilitas pengobatan rumah sakit Indonesia tak kalah denga rumah sakit di luar negeri. Dari beberapa rumah sakit yang sudah dikunjunginya di Eropa, dan Mount Ellizabeth di Singapura, MRCCC Hospital super modern untuk alat.

Dari sekian ruangan, Jokowi paling ingin mengunjungi ruangan rawat inap kelas tiga untuk pasien menengah ke bawah. "Karena saya mau menerapkan kartu jaminan kesehatan. Jadi kita memastikan yang tidak mampu mendapatkan pelayanan yang sehat," tukas Jokowi.

Jokowi sempat menjenguk beberapa pasien. Kepada Jokowi, pasien tersebut bercerita bahwa layanan kelas tiga di MRCCC Siloam Hospital hanya butuh Rp 150 ribu untuk kamar tiap harinya. Pelayanan pasien sama dengan pasien yang tinggal di ruangan VVIP. Di kamar kelas tiga ada televisi dan ruangannya nyaman.

"Kalau fasilitas bersih, peralatan komplit ini luar biasa. Artinya pelayanan diberikan kepada siapapun. Termasuk yang tidak mampu. Semoga dengan ini bisa menunjang warga yang pemegang kartu jaminan kesehatan," tambah Jokowi.

{ 0 komentar... Views All / Send Comment! }

Posting Komentar