Red Bull Siap Pesta Pakai Katering Jepang

Bookmark and Share
http://data.tribunnews.com/foto/bank/images/Red-Bull-Siap-Pesta-Pakai-Katering-Jepang.jpg

TRIBUNNEWS.COM - PEMBALAP Red Bull, Sebastian Vettel tinggal satu poin lagi untuk memastikan diri meraih gelar juara dunianya yang kedua pada GP Jepang. Pesta juara dengan katering dari Jepang pun siap mereka gelar akhir pekan ini.

"Saya merasa yakin bisa mencetak satu poin yang dibutuhkan, tapi saya tetap harus berusaha. melihat hasil balapan kami sejauh ini maka harusnya tak menghadapi masalah, tapi itu akan berakhir saat sudah berakhir," kata Vettel.

Sementara itu, Red Bull Racing membantah mereka telah menolak jasa katering dari Jepang untuk memasok makanan selama pergelaran balapan Formula satu di Suzuka Jepang. Sebelumnya, ada klaim bahwa mereka ketakutan terhadap makanan yang berasal dari perusahaan katering asal Jepang. Kekhawatiran terbesar adalah ketakutan jika makanan itu terkontaminasi radiasi nuklir Fukushima.

Media Jerman, Bild menyatakan bahwa awak tim Red Bull tak mau memakan makanan produk Jepang di akhir pekan ini pada saat grand prix balapan di Suzuka. Alasanya, karena calon juara dunia dua musim beruntun itu ketakutan makanan terkontaminasi. Pembangkit listrik tenaga nuklir Fukushima mengalami kerusakan setelah negara Jepang terkena bencana gempa dan tsunami Maret lalu.

Terkait dengan kabar ini, Red Bull membuat bantahan. Mereka menegaskan seperti biasa, di setiap race mereka menggunakan jasa penyedia katering dua macam, katering yang disediakan oleh penyedia lokal di tempat digelarnya F1 dan juga katering internasional.

"Red Bull Racing akan menggunakan katering yang biasa dioperasikan di Jepang, sama seperti di 19 seri balapan F1 tahun ini tim di setiap race-nya, selalu menggunakan katering lokal dan internasional. Semuanya tak ada yang dibeda-bedakan," demikian pernyataan dari tim Red Bull.

Mereka menyatakan telah bekerja sama dengan penyuplai makanan dari Jepang termasuk juga dengan perusahaan retail besar, supermarket, dan juga pembuat roti. "Ada beberapa penyuplai makanan lokal Jepang yang menggunakan bahan daging dari Australia. Rumor kami tak akan makan makanan Jepang itu tak benar, bahkan Sebastian Vettel sudah berada di Tokyo sejak Selasa pagi dan banyak di antara anggota tim sudah jalan-jalan berekreasi ke Jepang," katanya.

Red Bull merasa dukungan dari fans Jepang terhadap mereka sangat besar. Para penggemar F1 sangat antusias memberikan dukungan buat Red Bull. "Kami tak sabar ingin segera menjalani grand prix menyenangkan pada akhir pekan ini," katanya.


{ 0 komentar... Views All / Send Comment! }

Posting Komentar