TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Untuk mengurangi jumlah petambak kerang hijau di Jakarta, Dinas Kelautan dan Pertanian DKI meminta para petambak beralih usaha menjadi peternak lele atau pindah ke perairan di Banten jika masih ingin menjadi petambak kerang hijau.
Langkah tersebut dilakukan agar warga Jakarta tidak lagi menkonsumsi kerang hijau dari perairan Jakarta dikarenakan perairan Jakarta sudah kotor dan banyak tercampur zat kimia berbahaya. Sehingga bila menkonsumsi kerang hijau yang memakan zat kimia berbahaya tersebut, dapat menyebabkan penyakit kanker hingga kematian.
"Secara bertahap sudah ada 5.000 petambak kerang hijau yang beralih usaha menjadi peternak ikan lele. Bila masih mau menambak kerang hijau, kami sarankan pindah ke perairan Banten atau Jawa Timur karena disana airnya masih bersih," ujar Kepala Dinas Kelautan dan Pertanian DKI, Ipih Ruyani, Selasa (25/10/2011).
Menurutnya pembersihan kerang hijau dari zat kimia memang bisa dilakukan dengan teknologi modern, namun biayanya sangat mahal. "Jadi kami memilih untuk dipindahkan saja," ucapnya.
Ipih mengakui jika pemindahan budidaya kerang hijau sulit dilakukan karena banyak petambak yang bergantun dengan profesinya tersebut. Sehingga jika dilarang, dikhawatirkan menimbulkan gejolak sosial.
"Sudah dua tahun belakangan ini kami membina mereka agar mau beralih profesi menjadi peternak lele. Kami juga sudah berkoordinasi dengan Pemprov Banten mengenai pemindahan petambak kerang hijau," imbuhnya.
{ 0 komentar... Views All / Send Comment! }
Posting Komentar