SRIPOKU.COM, PALEMBANG - Ratusan massa yang menamakan dirinya, Hizbut Tahrir Indonesia Sumatera Selatan melakukan aksi solidaritas menolak liberalisasi budaya dan kondom gratis di balik SEA Games, Selasa (25/10/2011) di Gedung DPRD Sumsèl.
Massa yang sebagian besar adalah wanita ini sebelum melakukan aksinya di DPRD terlibih dahulu melakukan aksi di bundaran air mancur dan melakukan longmarch ke gedung DPRD.
Massa sendiri ditemui dua anggota dewan, Saiful Islam dan M Ganthada. Massa pun akhirnya membubarkan diri secara tertib dan berjanji akan melakukan aksi serupa jika tidak di tanggapi atau tidak ada langkah-langkah untuk mengatasinya.
Sebelumnya, Komisi Penanggulangan AIDS (KPA) Kota Palembang ternyata berkepentingan dalam penangkalan dan penanggulangan AIDS/HIV di wilayah itu.
KPA membuat 200 pojok kondom di hotel dan tempat hiburan malam di Palembang terkait gelaran olahraga internasional itu.
"Jadi pengunjung mudah mendapat benda pelindung itu saat berhubungan seks. Diperkirakan transaksi seks akan meningkat, mengingat banyak pengunjung yang datang dari berbagai negara ke kota ini," kata Sekretaris KPA Palembang, Zailani UD, di Palembang, Kamis (15/9/2011).
Menurut dia, tidak bisa dipungkiri setiap ada kegiatan internasional, bisnis seks salah satu yang paling ramai dilakukan, mengingat pengunjung sebagian besar memang berasal dari negara yang berperilaku cenderung bebas.
{ 0 komentar... Views All / Send Comment! }
Posting Komentar