Peramal Palsu Beraksi, Tiduri Pasien dan Dapat Uang

TRIBUNNEWS.COM - Sepasang suami istri marah besar dan menghancurkan tempat kerja si peramal di luar sebuah kuil Dewi Kwan Im di Singapura. Mereka marah besar setelah mereka tahu peramal yang seharusnya mengobati putri mereka malah ngeseks dengannya.

Si peramal yang diidentifikasi bertubuh gemuk dan berusia 30-an tahun menipu pasangan yang sudah berusia 50-an tahun dan ngeseks dengan putri mereka yang berumur 20-an dengan dalih untuk mengusir setan.

Pasangan ini memiliki anak perempuan yang sedang sakit dan pergi ke kuil untuk memohon pertolongan demi kesembuhan anaknya. Tak berapa lama kemudian mereka didekati peramal dan menawarkan pertolongan.

Pasangan ini terkejut ketika sang peramal memberitahu jika mereka memiliki anak perempuan yang sedang sakit dan mengatakan jika anaknya dikuasai iblis dan harus diobati. Si peramal kemudian mengobatinya di rumah pasangan itu.

Pasangan suami istri ini kemudian membayar si peramal hingga 200 dollar Singapura karena memberi pertolongan namun ternyata terungkap jika anak perempuannya ngeseks dengan si peramal. Dalam kondisi marah, pasangan ini menghancurkan kios tempat dirinya meramal setelah tak menemukan si peramal yang sudah melarikan diri. Sejumlah peramal yang berada di lokasi itu mengatakan pria itu seorang penipu dan tidak tahu apa-apa soal ramalan.